MODUL AJAR LALU LINTAS
INFORMASI UMUM
Identitas
Nama Penyusun : Risna Sri Wahyuni
Satuan Pendidikan : SD Negeri Julang
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas/Fase : IV C/B
Elemen/Topik : Membaca/ Lalu Lintas
Alokasi Waktu : 2 JP x 35 menit
Kompetensi Awal
Peserta didik dapat mengamati berbagai rambu-rambu lalu lintas.
Profil Pelajar Pancasila
Mandiri.
Bernalar kritis.
Sarana dan Prasarana
Media :Laptop, Proyektor, Papan tulis, Wordwall, Power Point
Sumber :Buku Siswa,Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia, 2021, Bahasa Indonesia: Lihat Sekitar, SD Kelas IV, Penulis: Eva Y. Nukman, Cicilia Erni Setyowati
Target Peserta Didik
Peserta didik reguler/tipikal: umum, tidak ada kesulitan dalam mencerna dan memahami materi ajar.
Peserta didik dengan pencapaian tinggi: mencerna dan memahami dengan cepat, mampu mencapai keterampilan berfikir aras tinggi (HOTS), dan memiliki keterampilan memimpin
Model Pembelajaran
Model Problem Based Learning (PBL)
Metode dan Pendekatan Pembelajaran
Metode Pembelajaran : Diskusi, tanya jawab, dan penugasan
Pendekatan : Saintifik
KOMPONEN INTI
Capain Pembelajaran
Peserta didik mampu berbicara dengan pilihan kata dan sikap tubuh/gestur yang santun, menggunakan volume dan intonasi yang tepat sesuai konteks. Peserta didik mengajukan dan menanggapi pertanyaan, jawaban, pernyataan, penjelasan dalam suatu percakapan dan diskusi dengan aktif. Peserta didik mampu mengungkapkan gagasan dalam suatu percakapan dan diskusi dengan mematuhi tata caranya. Peserta didik mampu menceritakan kembali suatu informasi yang dibaca atau didengar dari teks narasi dengan topik yang beraneka ragam.
Tujuan Pembelajaran
Melalui penayangan powerpoint peserta didik mampu memahami gambar rambu lalu lintas dengan tepat.
Pemahaman Bermakna
Meningkatkan kemampuan peserta didik tentang rambu-rambu lalu lintas.
Meningkatkan kemampuan peserta didik tentang menulis teks dengan struktur argumentasi.
D. Pertanyaan Pemantik
Apa saja yang kalian lihat di jalan?
Apa yang dimaksud dengan rambu lalu lintas?
Sanksi apa yang diberikan jika melanggar rambu lalu lintas?
E. Kegiatan Pembelajaran
Asesmen/Penilaian
Asesmen formatif:
Asesmen Profil Pelajar Pancasila
Rubrik Penilaian Profil Pelajar Pancasila
2. Asesmen Pengetahuan (Soal Evaluasi)
NA= Skor Perolehan x 100 Skor
Maksimal
3. Asesmen Keterampilan
Penilaian keterampilan dilakukan untuk mengukur ketercapaian aspek keterampilan
B.Indonesia. Penilaian ini dapat dilakukan guru dengan melihat kemampuan peserta didik
dalam presentasi, kemampuan bertanya kemampuan menjawab pertanyaan atau
mempertahankan argumentasi kelompok. Format penilaian pada aspek keterampilan ini
sebagai berikut:
Pedoman Pengamatan Diskusi
Perhitungan perolehan nilai
Nilai akhir yang diperoleh merupakan akumulasi dari perolehan nilai untuk setiap aspek
dengan ketentuan sebagai berikut:
Jika peserta didik pada aspek pertama memperoleh nilai 30, aspek kedua 30 dan aspek ketiga 40, maka total perolehan nilainya adalah 100.
Pengayaan dan Remedial
Pengayaan
Pengayaan diberikan kepada peserta didik yang menunjukan kinerja penuntasan aktivitas praktik dengan baik/sempurna.
Remedial
Pembelajaran remedial dilakukan bagi peserta didik yang capaian pembelajarannya belum tuntas.
Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remedial teaching (klasikal), atau tutor sebaya, atau tugas dan diakhiri dengan tes/non tes.
Tes remedial dilakukan sebanyak 2 kali dan apabila setelah 2 kali tes remedial belum mencapai ketuntasan, maka remedial dilakukan dalam bentuk penugasan tanpa tes tertulis kembali.
Refleksi Siswa dan Guru
Refleksi Guru
Apakah pembelajaran yang saya lakukan sudah sesuai dengan apa yang direncanakan.
Apakah model Problem Based Learning (PBL) dengan pendekatan saintifik dapat meningkatkan keaktifan peserta didik dalam pembelajaran Bahasa Indonesia?
Refleksi Murid
Apakah kalian memahami konsep materi yang dipelajari hari ini?
Apakah bahan ajar dan LKPD membantu kalian memahami materi hari ini
Bogor, 29 November 2023
LAMPIRAN
SOAL EVALUASI
1. Mematuhi rambu-rambu lalu-lintas bisa membuat kita ....
macet di perjalanan
selamat di jalan
semakin cepat
ditilang polisi
2. Rambu lalu lintas di bawah mempunyai arti ....
dilarang parkir
tempat parkir
dilarang berhenti
tempat berhenti
3. Andi melihat rambu-rambu lalu lintas seperti di bawah, rambu-rambu itu mempunyai arti bahwa jalan di depan berupa ....
belokan tajam
jalan licin
jalan menanjak
jalan berkelok-kelok
4. Agar tidak tersesat ketika bepergian, sebaiknya selalu melihat papan ....
petunjuk arah
pengumuman
iklan
baliho
5. Rudi dibonceng ayahnya naik motor. Mereka melewati sebuah lampu lalu-lintas, saat itu lampunya menyala yang berwarna merah. Maka Ayah Rudi seharusnya .....
bisa berjalan terus
menyalakan lampu
berhenti dahulu
mempercepat motornya
6. Risa melihat rambu di bawah ketika di perjalanan, rambu itu menunjukan ....
jarak pom bensin
harga jalan tol
batas minimum kecepatan
batas maksimum kecepatan
7. Manfaat adanya rambu-rambu lalu lintas di jalan antara lain adalah ....
para pengendara bisa hati-hati di jalan
kita bisa ngebut dengan cepat di jalan
para pengendara tidak tidur di jalan
semua pejalan kaki bisa menyeberang
8. Jika para pengguna jalan tidak mematuhi rambu-rambu lalu lintas maka bisa mengakibatkan terjadinya ....
kebakaran
bencana alam
kecelakaan
demonstrasi
9. Paman melihat rambu-rambu lalu lintas seperti di bawah, rambu-rambu itu mempunyai arti bahwa jalan di depan berupa ....
belokan ke kiri
belokan tajam ke kiri
belokan tajam ke kanan
belokan ke kanan
10. Danar melihat rambu-rambu lalu lintas seperti di bawah, rambu-rambu itu mempunyai arti ....
jalan berkelok
jalan dua arah
jalan hati-hati
tikungan ganda
Lembar Kerja Peserta Didik
Bahan Ajar
Memperhatikan Rambu-Rambu Lalu Lintas
Rambu-rambu adalah tanda atau lambang yang dipasang ditempat tertentu
untuk menghindari kecelakaan.
Arti Warna Dasar Rambu-Rambu Lalu Lintas
Biru
Berbentuk persegi, berwarna dasar biru, lambang, huruf atau angka,
dan kata-kata putih.rambu ini berisi perintah wajib bagi pengguna
jalan, atau penunjuk lokasi, misalnya petunjuk tempat menyeberang
untuk pejalan kaki, atau tempat membuang sampah.
Merah
Warna dasar putih dengan lingkungan merah, huruf atau angka
berwarna hitam. Rambu ini bersifat larangan, misalnya dilarang
parkir, dilarang berbelok kiri, dilarang masuk, dilarang berkecepatan
tertentu atau larangan lainnya.
Kuning
Berbentuk ketupat. Warna dasar kuning dengan lambang, tulisan
atau gambar berwarna hitam. Rambu ini bersifat peringatan,
misalnya peringatan akan jalan yang licin. Rambu ini berisi informasi,
misalnya informasi arah, jurusan atau lokasi fasilitas umum.
Hijau
Berbentuk persegi panjang, berwarna dasar hijau, garis tepi putih,
lambang putih, huruf atau angka putih. Rambu ini berisi informasi,
misalnya informasi arah, jurusan atau lokasi fasilitas umum.
Comments
Post a Comment