Topik 4 Aksi Nyata Pemahaman tentang Peserta Didik dan Pembelajarannya

 Nama : Risna Sri Wahyuni

NPM  : 039223348

01.02.3-T4-8 

Aksi Nyata

Pemahaman yang saya dapatkan dari topik ini yaitu saya mengetahui bagaimana cara menciptakan ruang belajar yang aman dan nyaman bagi peserta didik serta mengetahui tentang bagaimana cara menciptakan dan menanamkan karakter disiplin pada peserta didik. Dalam menciptakan lingkungan belajar yang aman dan nyaman. Pendidik perlu membangun hubungan yang saling menghormati dan dipenuhi dengan empati terhadap peserta didik. Memberikan ruang bagi ekspresi dan dialog terbuka dapat memperkuat ikatan antara pendidik dan peserta didik, membentuk suasana kelas yang inklusif dan mendukung pertumbuhan pribadi. Selain menciptakan lingkungan belajar yang nyaman, pemahaman tentang pembentukan karakter disiplin juga menjadi kunci utama. Membangun karakter disiplin tidak hanya berkaitan dengan penerapan aturan dan sanksi, tetapi juga melibatkan pendekatan yang memadukan keteladanan, pembinaan, dan pemahaman terhadap kebutuhan individu peserta didik. Melalui pembinaan karakter, kita dapat menciptakan lingkungan belajar yang mendukung perkembangan moral dan etika peserta didik, sehingga mereka dapat membawa nilai-nilai positif ke dalam kehidupan sehari-hari. 

Adapun Kendala yang kemungkinan muncul ketika kita melibatkan sekolah, keluarga, dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan belajar yang aman dan nyaman bagi peserta didik ketidakseimbangan tingkat keterlibatan di antara ketiga entitas tersebut. Beberapa keluarga mungkin mengalami kesulitan untuk terlibat secara aktif dalam kegiatan sekolah, sementara sebaliknya, sekolah mungkin menemui hambatan dalam menarik keterlibatan masyarakat. Selain itu, perbedaan nilai dan norma antara lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat bisa menjadi kendala, memerlukan dialog terbuka untuk mencapai kesepakatan bersama. Pertanyaan yang saya ajukan yaitu bagaimana menciptakan lingkungan belajar yang mendukung keberagaman Peserta didik, termasuk keberagaman budaya, gaya belajar, dan tingkat keterampilan?